Sebelumnya sudah pernah dibahas rumus excel statistik Mode (nilai sering muncul), Median (nilai tengah) dan Rumus Excel STDEV (standar deviasi), selanjutnya belajar office akan membahas rumus excel statistik Correl (korelasi) yaitu digunakan untuk mencari nilai korelasi atau hubungan antara dua variabel apakah saling berkaitan atau tidak.
Nilai pada perhitungan korelasi yaitu berkisar pada interval -1 sampai 1, jika nilanya positif maka menunjukan hubungan dari variabel tersebtu yang bersifat searah. Jika nilainya negatif bersifat berlawaan arah. Rumus statistik korelasi bisa digunakan untuk penelitian dan analisis.
Untuk lebih jelasnya berikut ini contoh penggunaanya :
Pada contoh ini kita akan mencari apakah ada korelasi antara siswa yang rajin belajar dengan hasil nilai ujian yang diperoleh. Membandingkan jumlah jam belajar siswa (rajin belajar) apakah ada korelasi dengan hasil nilai ujiannya.
Berikut ini contoh data sampelnya :
Kita variabelkan X untuk jumlah jam belajar dan Y untuk nilai ujian yang didapat, kita akan cari apakah ada korelasinya jika siswa rajin belajar dengan nilai ujiannya?
Pertama akan dijelaskan untuk rumus perhitungan secara manual, sehingga kita bisa mengetahui bagaimana nilai korelasi itu didapat.
Lumayan memang cukup rumit dan kompleks, langkah-langkahnya sebagai berikut :
- Cari rata-rata dari variabel X dan Y
- Kemudian kita kurangi masing-masing data X dengan nilai rata-ratanya didapat nilai x dan juga masing-masing data Y dikurangi dengan nilai rata-ratanya didapat nilai y
- Kemudian cari nilai xy yaitu perkalian x dengan y
- Kemudian cari nilai x2 dan y2
- Kemudian jumlahkan (SUM) masing-masing xy, x2 dan y2
- Selanjutnya menghitung korelasinya =(∑xy)/√((∑x2 )(∑y2 )) rumus excelnya =F10/SQRT(G10*H10)
Berikut diatas cara hitung manual mencari korelasi, tentunya lumayan cukup rumit bukan. Untuk lebih praktisnya dan simpel kita gunakan saja rumus excel statistik correl berikut ini
Sintak penulisan rumusnya :
=CORREL(array1;aray2)
ket :
array1 : range data variabel X
array2 : range data variabel Y
Ketikan pada cell 10 rumus
=CORREL(B4:B9;C4:C9)
Sangat simpel dan mudah bukan, hasil nilai korelasi yang didapat sama 0,98
Kriteria untuk mengetahui korelasia atau hubugan sebagai berikut :
- 0,00 – 0,199 : Hubungan korelasinya sangat lemah
- 0,20 – 0,399 : Hubungan korelasinya lemah
- 0,40 – 0,599 : Hubungan korelasinya sedang
- 0,60 – 0,799 : Hubungan korelasi kuat
- 0,80 – 1,0 : Hubungan korelasinya sangat kuat
Jadi dari contoh diatas mendapatkan hasil nilai korelasi 0,98 menunjukan sangat kuat, kesimpulannya kerajinan siswa belajar mempunyai korelasi dengan prestasinya.
Terimakasih semoga bermanfaat.
tugas statistik excel akan selesai nih
trims bantuannya
sama-sama.
kalo menghitung koefisien determinasi bagaimana?
maaf saat ini admin belum tau apa koefisien determinasi?
rumusnya untuk mencari x^2 dari pengurangan x dengan rata” x itu gmna ya?